Tips Memilih Mesin Cargo Lift Sesuai Kapasitas & Tinggi Lantai

Kalau kamu punya gudang bertingkat, pabrik, atau bahkan toko besar yang sering memindahkan barang antar lantai, pasti paham betul repotnya angkat-angkat manual. Selain makan waktu, juga bikin tenaga cepat habis dan risiko cedera meningkat. Nah, di sinilah mesin cargo lift jadi pahlawan tanpa jubah—mengangkat barang berat dengan cepat, aman, dan efisien.

Tapi, memilih cargo lift itu nggak bisa asal beli. Salah hitung kapasitas atau tinggi lantai, bisa-bisa alatnya nggak maksimal, malah bikin rugi. Yuk, kita bahas tuntas tips memilih mesin cargo lift sesuai kapasitas & tinggi lantai biar investasi kamu tepat sasaran.


1. Kenali Kebutuhan Kapasitas Angkut

Kapasitas angkut adalah faktor utama dalam memilih mesin cargo lift. Kamu harus tahu seberapa berat barang yang biasa diangkat setiap kali operasi.

  • Barang ringan (< 500 kg) → cocok untuk usaha kecil, toko, atau kantor dengan perpindahan barang yang tidak terlalu berat.

  • Barang sedang (500 kg – 1 ton) → cocok untuk pergudangan skala menengah, restoran besar, atau pabrik kecil.

  • Barang berat (> 1 ton) → untuk industri besar, pabrik manufaktur, atau gudang logistik.

Tips:
Jangan pilih kapasitas pas-pasan. Misalnya, barang terberatmu 800 kg, pilih lift minimal 1 ton. Kenapa? Karena kapasitas yang lebih longgar membuat mesin lebih awet dan aman digunakan.


2. Sesuaikan dengan Tinggi Lantai

Tinggi lantai atau travel height adalah jarak vertikal dari lantai dasar ke lantai tujuan tertinggi. Ini menentukan:

  • Jenis mesin (hydraulic, rack & pinion, atau screw type)

  • Kekuatan motor

  • Panjang rel atau rangka

Contoh:

  • Tinggi 3-4 meter → cocok untuk hydraulic cargo lift sederhana.

  • Tinggi 5-12 meter → butuh rangka dan sistem lebih kuat, biasanya hydraulic multi-stage.

  • Lebih dari 12 meter → biasanya pakai sistem khusus seperti rack & pinion untuk kestabilan dan keamanan.

Tips: Ukur tinggi lantai secara akurat, jangan mengandalkan perkiraan. Selisih beberapa cm saja bisa bikin proses pemasangan ribet atau mesin nggak pas.


3. Pilih Jenis Sistem Penggerak

Setidaknya ada tiga sistem penggerak yang populer di cargo lift:

  1. Hydraulic – Paling umum, perawatan mudah, cocok untuk ketinggian rendah sampai menengah.

  2. Rack & Pinion – Stabil untuk ketinggian tinggi, tidak membutuhkan ruang mesin besar.

  3. Screw Drive – Lebih presisi dan halus, tapi biasanya untuk kapasitas lebih kecil.

Kalau gudang atau pabrikmu sering mengangkut beban berat ke lantai tinggi, pertimbangkan rack & pinion atau hydraulic multi-stage.


4. Perhatikan Ukuran Platform

Selain kapasitas berat, ukuran platform juga penting. Platform yang terlalu kecil bikin barang susah dimasukkan, terlalu besar bisa bikin struktur boros ruang.

Tips:

  • Ukur dimensi barang terbesar yang akan diangkut

  • Tambahkan toleransi minimal 10-15 cm pada setiap sisi platform

  • Pastikan ada ruang cukup di area bongkar muat agar operasional lancar


5. Fitur Keamanan Wajib Ada

Keamanan adalah nomor satu. Pilih mesin cargo lift yang punya fitur keamanan memadai:

  • Overload protection → mesin otomatis berhenti jika beban melebihi kapasitas

  • Emergency stop button → tombol darurat untuk menghentikan lift seketika

  • Safety lock → mengunci platform agar tidak bergerak saat loading

  • Sensor pintu → lift tidak akan bergerak jika pintu belum tertutup rapat


6. Pertimbangkan Kecepatan Angkat

Walau tidak secepat lift penumpang, cargo lift yang terlalu lambat bisa bikin produktivitas terganggu.

  • Kecepatan standar: 4–10 meter per menit

  • Untuk gudang dengan lalu lintas barang tinggi, pilih mesin dengan kecepatan lebih besar agar proses distribusi lebih efisien.


7. Pilih Vendor dengan Layanan Purna Jual

Beli cargo lift itu bukan cuma beli mesin, tapi juga beli dukungan teknis. Pastikan vendor yang kamu pilih menyediakan:

  • Instalasi profesional

  • Garansi resmi

  • Suku cadang asli

  • Layanan perawatan rutin


8. Cek Ruang Instalasi

Sebelum membeli, pastikan lokasi pemasangan memenuhi persyaratan:

  • Pondasi kuat untuk menopang beban penuh

  • Ruang bebas di sekitar lift untuk perawatan

  • Jalur listrik sesuai kebutuhan daya motor


9. Hitung Total Biaya Kepemilikan

Jangan cuma lihat harga awal. Perhitungkan juga:

  • Biaya instalasi

  • Biaya perawatan berkala

  • Biaya listrik

  • Biaya suku cadang

Kadang, beli mesin sedikit lebih mahal tapi hemat di operasional justru lebih menguntungkan dalam jangka panjang. 

Memilih mesin cargo lift yang tepat itu kombinasi antara perhitungan kapasitas, tinggi lantai, ukuran platform, sistem penggerak, dan fitur keamanan. Jangan lupa, vendor yang berpengalaman dan dukungan purna jual yang baik akan membuat investasi kamu lebih aman dan awet.

Kalau salah pilih, risikonya bisa mulai dari boros biaya perawatan, performa yang tidak maksimal, sampai membahayakan keselamatan kerja. Jadi, ukur, hitung, dan pilih dengan bijak.


Tabel perbandingan tipe cargo lift berdasarkan kapasitas & tinggi lantai 

Berikut tabel perbandingan tipe mesin cargo lift berdasarkan kapasitas & tinggi lantai:

Tipe Cargo Lift Kapasitas Angkut Tinggi Lantai Ideal Kelebihan Kekurangan
Hydraulic Single Stage 300 kg – 1 ton 3 – 4 meter Desain sederhana, perawatan mudah, biaya relatif murah Tidak cocok untuk ketinggian > 5 meter
Hydraulic Multi Stage 500 kg – 2 ton 5 – 12 meter Stabil untuk ketinggian sedang, kapasitas besar, harga terjangkau Butuh ruang hidrolik & perawatan rutin lebih sering
Rack & Pinion 1 ton – 3 ton 10 – 30 meter Tahan beban besar di ketinggian tinggi, tidak butuh ruang mesin besar Harga lebih tinggi, pemasangan lebih rumit
Screw Drive 200 kg – 800 kg 2 – 6 meter Gerakan halus, presisi tinggi, perawatan minim Kapasitas terbatas, harga per ton relatif mahal
Chain Drive 500 kg – 1,5 ton 4 – 10 meter Cocok untuk frekuensi kerja tinggi, daya tahan rantai kuat Perlu pelumasan rutin, suara lebih bising dibanding hidrolik


Tips Memilih Mesin Cargo Lift Sesuai Kapasitas & Tinggi Lantai
daftar harga besi beton dan wiremesh Share ke Twitter . fb-jayasteel-distributor-besi-beton-dan-wiremesh Share ke Facebook . pin-jayasteel-distributor-besi-beton-dan-wiremesh Share ke Pinterest .


0 comments

    - PT JAYA STEEL GROUP - Melayani Kebutuhan Anda: Besi Beton Bermutu (dari Pabrik berstandar SNI) untuk Anda yang peduli kualitas | Wiremesh Standar dari pabrik yang berkualitas

    ©2008- Didukung oleh : Afandi, Omasae, Suwur, Jagadtrans, Blogger, Global Water, Artikel - Kembali ke Atas -

    Kirim Pesan via WA wa-jayasteel-distributor-besi-beton-dan-wiremesh
    (klik untuk langsung menghubungi via Whatsapp)